Bengkalis (Mandau), Tribunriau – Sungguh patut diacungkan jempol buat sikap dari warga suku Batak kepada Kasmarni, S.Sos, MM, pada acara kampanye dialogis Paslon nomor urut 3 KBS (Kasmarni & Bagus Santoso) yang begitu menarik diperhatikan, karena lain daripada yang lain, di Jl.Sempurna, Kelurahan Titian Antui, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Jumat (13/11/20) sekitar pukul 16.00 Wib.
Yangmana semua warga yang hadir memegang kertas karton seukuran sampul buku dan bertuliskan KBS nomor 3, diangkat keatas dengan kedua tangannya dengan serentak sembari menjawab yel-yel dari orator yang mengatakan KBS, menang, menang, menang, Kasmarni, bupati dan coblos nomor 3, dan Kasmarni pun tergerak mengikuti warga.
Tak hanya itu, Kasmarni juga dihadiahi kain ulos Batak dan disematkan ke tubuhnya oleh panitia.
“Kami mohon kepada Ibu, tolong diperhatikan dinas tenagakerja untuk masalah tenagakerja, penerapan program KBS tentang tanggap sosial, dan semua program KBS tolong benar-benar dipertanggungjawabkan nantinya, masalah kekurangan air dan jalan kami ini tolong diperhatikan,” ungkap Tambunan selaku tokoh masyarakat setempat.
Sebelumnya juga, telah dilakukan kampanye di Jl.Gajahmada-Sebanga Km 7 pada pukul 14.00 Wib, dimana masyarakatnya juga mayoritas suku Batak, yang berjanji mencoblos nomor 3 pada pemilihan 9 Desember mendatang.Dan mereka berharap agar Kabupaten Bengkalis 5 tahun kedepan dipimpin seorang wanita.
Seperti dituturkan Harop Purba, bahwa keinginan warga kebanyakan mengidolakan Kasmarni jadi bupati Bengkalis.
“Dan kami sudah merasakan pemerintahan masa pak Amril Mukminin, telah membangun Jl.Gajahmada walaupun masih sebagian, dan juga gang ke gang di Sebanga ini sudah hampir seluruhnya dibangun.Sehingga masyarakatpun tidak merasakan lagi jalan yang seperti dulu bak kubangan kerbau.Kami yakin bila ibu menjadi bupati, jalan di Sebanga ini akan lebih baik lagi,” ujarnya.
Kampanye Kasmarni juga dilakukan di Jl.Gajahmada-Sebanga Km 18, Km 12, Km 10, Km 3 dan Jl.Harapan Baru didominasi suku Jawa.
Khusus di Jl.Harapan Baru, usai acara kampanye Kasmarni menyempatkan foto bersama kaum wanita bersepeda, yang baru pulang berolahraga datang melihat acara kampanye KBS dari pinggir jalan.
Begitu pula orasi dari Jurkam Salman Hamzah mengatakan, bahwa setiap warga yang didatanginya menyatakan Kasmarni calon bupatinya.
“Dimana-mana, sampai saya dengan tim memasuki wilayah yang belum dimasuki oleh calon lain, kalau saya tanyakan kepada warga yang kami temui siapa calon bupati yang akan dipilih nantinya, Kasmarni jawab warga,” ungkapnya.
Selanjutnya Kasmarni pun mengucapkan terimakasih kepada semua masyarakat Talang Mandi yang sudah mendukungnya dan berusaha memenangkannya, khususnya yang hadir diacara itu. Ia berjanji, bila terpilih menjadi bupati Bengkalis, akan melanjutkan pembangunan jalan Gajahmada-Sebanga sampai Km 75 bahkan ke Malibur.
“Bila saya terpilih nanti, saya prioritaskan lanjutkan pembangunan Jl.Gajahmada-Sebanga ini sampai ke Km 75 bahkan ke Malibur, dan membangun fasilitas air di Sebanga ini,” kata Kasmarni.
” Masalah tenagakerja itu mudah, karena saya sudah pernah jadi sekretaris di dinas tenagakerja, jadi saya sudah berpengalaman, karrna yang meneken masalah penerimaan tenagakerja adalah kepala dinas.Jadi, kalau saya jadi bupati nanti, saya perintahkan kepada kepala dinas tenagakerja, selain KTP, KK juga disertakan dalam perekrutan tenagakerja, biar ketahuan apa benar orangtuanya memang tinggal di Duri ini,” ungkap Kasmarni.
Lalu, mengungkapkan serta menjelaskan 8 poin program KBS kedepannya untuk mencapai Visi terwujudnya Kabupaten Bengkalis yang bermarwah, maju dan sejahtera.Misi mewujudkan pengelolaan potensi keuangan daerah, sumber daya manusia yang efektif dalam memajukan perekonomian, mewujudkan reformasi birokrasi serta penguatan nilai-nilai agama dan budaya Melayu menuju tata kelola pemerintahan yang baik dan masyarakat yang berkarakter, dan mewujudkan penyediaan infrastruktur yang berkwalitas dan mengembangkan potensi wilayah perbatasan untuk kesejahteraan.
“Kami sudah tidak asing lagi bagi orang Batak, karena kampak bukan sembarang kampak, tetapi kampak untuk membelah kayu, Batak bukan sembarang Batak, tetapi Batak sudah ikut membangun di bumi Melayu.Dan kami juga tidak pernah membedakan suku, ras dan agama, karena semua masyarakat di Kabupaten Bengkalis ini adalah saudara kami juga,” sebut Kasmarni.
Apalagi ada pepatah orang batak dari Sumatera Utara yaitu, marsipature hutana be yang artinya membangun kampungnya sendiri.”Kalau yang menjadi bupati nantinya bukan orang kita, bisa nggak bapak/ibu dibangun kampung kita ini ?,” tanya Kasmarni kepada hadirin.”Tidak bisa”, jawab hadirin.
“Makanya, pilih orang kita ya ibu-ibu, bapak-bapak, karena yang bisa memperhatikan bapak/ibu disini cuma calon dari kita.Dan yang bisa membangun kampung ini hanya orang kita, dari kita untuk kita.Kalau ada pelita kenapa pakai lilin, kalau ada orang kita kenapa pilih orang lain
Kemudian, diteruskannya, 8 program unggulan KBS yaitu, memberikan bantuan dana untuk pembangunan 1 milyar tiap desa, kelurahan dan kecamatan, pelayanan sistim kependudukan berbasis mobile yaitu, petugas dinas dukcapil yang mendatangi masyarakat ke kantor desa dan kelurahan untuk pengirusan KTP, KK, Akte dll, Kartu KBS Pintar yaitu, memberikan beasiswa bagi anak sekolah yang berprestasi dan bantuan peralatan sekolah bagi anak sekolah yang kurang mampu, KBS Kesehatan yaitu, suatu program berobat gratis ke Puskesmas dan Rumah Sakit, KBS Tanggap Sosial adalah suatu program sosial data yang akurat untuk mendata masyarakat yang berhak menerima BLT, dan program bantuan pasar murah 3 bulan sekali, KBS Tenaga Kerja adalah berusaha untuk menempatkan tenaga kerja lokal minimal 70 % ke perusahaan, dan membuka kembali balai latihan kerja (BLK) bagi putra/i yang menganggur agar bisa mandiri dan berpeluang membuka usaha baru, KBS Program Pemberdayaan Wanita yaitu, membina kelompok usaha ibu rumah tangga dan dibantu modalnya, tujuannya untuk membantu perekonomian keluarga.
“Agar hal itu terwujud, saya mohon keiklasan bapak/ibu semua untuk mencoblos nomor 3 di pilkada nanti.Jangan sampai kita bermusuhan karena beda pilihan, karena hal itu biasa dalam berdemokrasi.Kalau orang tidak mau pilih dengan pilihan kita biarkan saja, kalaupun ada orang yang menjelek-jelekkan kita diamkan saja, yang penting pada waktunya nanti kita dapatkan yang terbaik,” tutup Kasmarni dengan yel-yel Kasmarni…bupati, KBS…menang, menang, menang, coblos nomor…3.
Tampak hadir bersama rombongan Kasmarni yaitu, Ustadz Darmizal, Ustadz Syamsir Khan Lubis, Ustadz Salman Mirza, Sabarman Damanik, Fransiska Sinambela, Manuasi Nainggolan beserta anggota DPC Kab.Bengkalis FBI (Forum Batak Intelektual), Yefri Ornando, dan tim relawan lainnya, pengawalan dari pihak polisi, Panwaslu Mandau, unsur TNI, dan tokoh masyarakat (jlr).
