Karni Ilyas Luruskan Twit Mahfud MD Soal PRRI di Sumbar

Tribunriau- Karni Ilyas, presenter Indonesian Lawyer Club meluruskan (koreksi, red) cuitan Prof. M Mahfud MD soal daerah Islam garis keras di Sumatera Barat (Sumbar).

Dikatakan Karni melalui akun Twitternya @karniilyas, Minggu (28/4/2019), PRRI/Permesta bukanlah pemberotak dengan ideologi agama seperti yang dikatakan oleh Mahfud MD.

“Sekedar meluruskan Prof Mahfud. PRRI/Permesta bukan pemberontakan dg ideologi agama. Pemimpin perlawanan Kol Simbolon (Medan), Letkol A.Husein (Padang), Letkol Ismail Lengah (Riau), Kol Kawilarang dan Lekol V. Samual (Sul-Ut). Tidak ada hubungannya denga daerah Islam garis keras,” cuit @karniilyas mengkoreksi cuitan Mahfud MD.

Sebelumnya, Mahfud MD melalui akunnya @mohmahfudmd menyatakan bahwasanya dulu DI/TII Kartosuwiryo di Jabar, PRRI di Sumbar, GAM di Aceh, tapi itu semua dulu dan mengusulkan pak Jokowi sekarang harus melakukan rekonsiliasi, agar merangkul mereka.

“Sy katakan DULU-nya krn 2 alsn: 1) DULU DI/TII Kartosuwiryo di Jabar, DULU PRRI di Sumbar, DULU GAM di Aceh, DULU DI/TII Kahar Muzakkar di Sulsel. Lht di video ada kata “dulu”. Puluhan tahun terakhir sdh menyatu. Maka sy usul Pak Jkw melakukan rekonsiliasi, agar merangkul mereka,” tulis @mohmahfudmd yang dikoreksi oleh @karniilyas. (red)