ROKAN HILIR, Tribunriau. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil), Riau selenggarakan upacara peringatan Hari Bela Negara Tahun 2018 sekaligus memperingati Hari Ibu ke-90, di halaman kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Jalan Merdeka Bagansiapiapi, Jumat (21/12/18)
Bupati H. Suyatno usai memimpin apel, mengajak bersama-sama berjuang untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Tanpa kita siapa lagi yang membela, mempertahankan negara kita ini,” katanya
Menurut dia suatu kehormatan dan rasa syukur kepada Allah SWT, karena Indonesia beda negaranya dibandingkan dengan negara yang lain.
“Bayangkan saja ada ribuan pulau, suku bangsa, ras, tapi kita masih kokoh dan masih bersatu. Orang-orang belahan dunia itu mengakui kerukunan antar umat, kebudayaan bahwa Indonesia itu memang sangat dihargai. Demokrasi kita tegakkan, begitu juga Pancasila dan UUD 1945. Itulah sebagai haluan negara kita, kiblat kita. Nah, siapa lagi yang menjaga NKRI, terutama sekali daerah kita. Kalau kita sayang dengan negeri ini harus kita jaga bersama-sama,” ujarnya.
Dia mengucapkan tahniah dan selamat untuk bangsa Indonesia yang hari ini melaksanakan kegiatan sosial kemasyarakatan dalam rangka peringatan Hari Bela Negara.
“Tahniah dan selamat juga kepada ibu-ibu yang hari ini juga melaksanakan upacara Hari Ibu yang ke-90. Mudah-mudahan Indonesia tetap jaya selalu,” ucapnya.
Dalam Menghadapi pesta demokrasi Pemilu Presiden dan Pemilu Legislatif 2019, Bupati juga berpesan tidak mau terjadi persoalan-persoalan yang tidak diinginkan.
Tentunya dipenghujung-penghujung tahun politik ini banyak persoalan-persoalan yang akan terjadi. Mudah-mudahan di negeri ini, tempat kita tidak akan terjadi seperti daerah-daerah yang lainnya. Aman, damai dan semua proses berjalan lancar, itu yang kita harapkan,” kata Suyatno.
Selanjutnya ditempat yang sama Ketua DPRD Rokan Hilir, Nasrudin Hasan mengatakan, Bela Negara dalam Undang-Undang merupakan kewajiban bagi seluruh warga negara, terutama dibebankan kepada institusi yang sudah ada yaitu TNI dan Polri.
” Akan Tetapi kita sebagai bangsa, sebagai bagian dari rakyat Indonesia ikut serta dalam bidang kita masing-masing. Kalau aman saja ekonominya rusak tak aman juga, banyak juga orang mencari makan dengan cara tidak baik. Berarti kalau ekonominya baik itu tugas kita,” katanya pula.
Jadi, tambah Nasrudin, tugas keamanan negara itu intinya adalah tugas TNI dan Polri. Tetapi kita sebagai bagian bangsa ini ikut bertanggung jawab terhadap Bela Negara. Maka dari itu mari kita bekerja secara profesional,” sambung dia.
Ia menilai, Memperingati Hari Ibu ke-90, kaum ibu bukan hanya bagian daripada kehidupan dalam berumah tangga. Kaum ibu menurutnya adalah bagian dari pembangunan bangsa dan negara.
“Seorang anak yang menjadi anak yang sholeh, anak yang berguna itu tak lepas dari peran ibu. Walaupun seorang ibu itu rumah tangga maupun berkarir perannya itu sama besarnya. Maka dari itu kita memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada kaum ibu yang berulang tahun pada hari ini,” tutup Nasrudin. (hen)